<p> Belok/Sidan(21/07/19)<br /> &nbsp;&nbsp; Tepatnya di Banjar Sekarmukti, desa Belok/Sidan, banyak sekali dedaunan dan tumbuh-tumbuhan yang&nbsp; dipakai sebagai sarana upacara, dan jumlahnya pun sudah mulai berkurang atau langka. Salah satunya yaitu daun &quot;lemasih&quot;, daun ini memiliki ukuran yang lebar dan tidak terlalu tebal, ukuran pohon yang besar dan dulu sering dijumpai di sekitar perkebunan warga.<br /> &nbsp;&nbsp;&nbsp; Kegunaanya pun sangat penting, dimana daun ini harus selalu ada di setiap melaksanakan upacara adat di Banjar Sekarmukti. Daun ini dipakai sebagai bahan pembungkus malang setelah usai acara piodalan, namun saat ini keberadaan daun lemasih sudah sangat langka, hanya tersisa beberapa pohon saja sehingga pada saat upacara, masyarakat Banjar Sekarmukti cukup kesulitan untuk menemukannya. &quot;Mungkin sudah seharusnya pohon lemasih ini di lestarikan, karena sangat dibutuhkan pada saat melaksanakan piodalan, atau upacara adat&quot; pungkas I Ketut jadi selaku kelihan desa adat Banjar Sekarmukti. (003/KIM BS)</p>
Daun Langka Namun Sangat Penting Dalam Upacara Adat.
01 Aug 2019