<p> Belok/Sidan(29/06/19)<br /> &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Seluruh warga yang ada di Banjar Sekarmukti mengucapkan rasa syukur mereka terhadap tumbuh-tumbuhan yang ada di kebun merekalewat tumpek wariga. Tumpek wariga atau tumpek ayah merupakan sebuah hari dimana pada hari itu seluruh masyarakat Hindu di Bali mengucapkan rasa syukur mereka kepada tumbuh-tumbuhan. Bukan berarti mereka menyembah pohon atau bunga, melainkan mereka menghargai seluruh tumbuhan yang hidup disekitar mereka.&nbsp; Karena sudah memberikan sumber kehidupan bagi manusia. yang melimpah untuk menunjang kehidupan.<br /> &nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Hal Ini memperlihatkan bahwa masyarakat yang ada di Banjar Sekarmukti sangat menghargai lingkungan alam yang ada di sekitar mereka, karena mereka sadar bahwa manusia dengan alam tidak dapat dipisahkan. Salah satu petani saat sedang menghaturkan sesajen atau Banten dikebunnya. &quot;Hari ini adalah hari yang paling saya tunggu, karena saat ini lah saya bisa merasakan bahwa tumbuhan yang saya miliki telah membantu keluarga untuk bertahan hidup, dari generasi ke generasi&quot; ujar I Nyoman Darmi salah satu petani yang ada di Banjar Sekarmukti. (003/KIM BS)</p>
Masyarakat Banjar Sekarmukti Menjalankan Hari Raya Tumpek Wariga.
01 Jul 2019