<p> Tari Topeng merupakan salah satu tari yang sangat disakralkan oleh umat Hidu kususnya Bali  Tari Topeng sering dipentaskan pada saat upacara keagamaan. Disamping sebagai tari wali, dalam pementasannya juga sering diisi dengan banyolan – banyolan yang menghibur dan mengundang gelak tawa masyarakat yang akan melakukan persembahyangan. Dipimpin oleh I Made Surastika, grup topeng asal Br.Jempanang desa Belok/Sidan membuat gelak tawa dan menghibur masyarakat banjar Penikit yang akan melakukan persembahyangan di pura Dalem setempat.<br /> <br /> Dengan banyolannya yang khas, Surastika dan kawan-kawan menghibur seluruh masyarakat di Br.Penikit dengan mengangkat isu social dan kehidupan sehari-hari. I Made Rumawan selaku perbekel juga sangat terhibur dengan penampilan tari Topeng tersebut “Saya sangat terhibur dengan penampilan tari topeng ini, disamping itu saya juga sangat bangga kepada grup topeng Br.Jempangang karena masyarakat/warga kami sudah mau melestarikan budaya Bali. Harapan saya kedepannya agar tetap bias menampilkan yang terbaik untuk ,menghibur masyarakat. Selain itu saya juga berharap agar generasi muda mau belajar dan melestarikan adat,budaya dan tradisi di Belok/Sidan”. Pungkasnya. (001/KIM BS)</p>
Topeng Jempanang “menghibur” masyarakat Penikit Belok/Sidan.
25 Sep 2018